Its Comfortable For Me When I Saw People Coming And Going. Get Rid Of My Loneliness

Its comfortable for me when i saw people coming and going. Get rid of my loneliness

More Posts from Nisaafai and Others

2 years ago
:))

:))

6 years ago

MasyaAllah mbak nisaa . Terima kasih ๐Ÿ‘Œ๐Ÿป

Cinta Hingga ke Surga

Kalau mendoakan pasangan itu, jangan cuma sampai nenek kakek atau sampai maut memisahkan aja, tapi doakan agar sehidup sesurga. Karena, percuma kalau lah memang bersama sampai nenek kakek atau sampai maut memisahkan, eh gatau nya di akhirat ga bareng-bareng di surga :(( atau parah nya lagi malah saling tuding menuding menyalahkan karena engga saling ngingetin kebaikan sewaktu di dunia, naudzubillah. Emangnya ada ya, yang sewaktu di dunia saling mencintai bangeet bangeeeet bangeeet, tapi pas di akhirat malah saling memusuhi :(( ? Ada, coba deh buka mushaf nya surat ke 43 ayat 67.

Nah, itu kenapa seharusnya menjadi perenungan bagi kita semua untuk mencari pasangan hidup yang bukan hanya mencukupi segala kebahagiaan hidup kita hanya di dunia saja, tapi juga harus bahagia di akhirat, sampai mendarat di surga. Ga mesti harus bertitle ustadz atau ustadzah, namun tentu harus yang lurus aqidah nya, benar ketauhidan nya, jelas mau belajar bareng untuk bisa sama-sama membangun rumah di surga Nya kelak. Jadi, intinya cari yang punya visi sebagaimana tercantum dalam quran surat 66 ayat ke 6.

Kelak, anak-anak kita berhak di asuh, di didik, dan dibesarkan oleh seseorang yang berjuang untuk memberikan pendidikan terbaik. Perhatikan kata-kata imam ibnul qoyyim berikut ini, โ€œBetapa banyak orang yang menyengsarakan anak nya, buah hati nya di dunia dan akhirat karena ia tidak memerhatikan nya, mendidiknya, dan memfasilitasi keinginannya, sementara dia mengira telah memuliakannya padahal dia telah merendahkannya. Dia juga mengira telah menyayanginya padahal dia telah mendzalimi nya. Maka hilang lah bagiannya pada anak itu di dunia dan akhirat.โ€ Sebab, benar kita lihat hari ini betapa banyak orang tua yang membiarkan anak-anak nya menjalani kehidupan tanpa bimbingan agama.ย 

Kita telah berada di akhir zaman, semakin besar tantangan yang dihadapi, sebab fitnah pun kian nyata banyak menghampiri. Dan seorang muslim itu harus berfikir jauh kedepan, memikirkan bagaimana nasib agama ini kedepan, Berharap bahwa, anak-anak kita lah yang akan menyongsong kemenangan diin ini. Dan itu semua, harus kita mulai sejak memilih seseorang yang akan mendampingi hidup kita. Menjadi ayah, ibu bagi anak-anak kita. Jadi, kalau kita sayang, cinta sama pasangan hidup kita, seharusnya cinta dan sayang itu diwujudkan dalam hari-hari, menjadikan setiap apapun yang dilakukan dalam rangka menuju surga Nya, saling mengingatkan dalam ketaโ€™atan.ย 

Pinjem kata-katanya mba @octaraisaโ€‹ ย โ€œCinta itu, ketika engkau mengharapkan surga bagi seseorang, sama besar dengan yang kau harapkan untuk dirimu sendiri.โ€

Bandung, 18 November 2018ย 

5 years ago

Everyone will pass one of above I thought

โ€œPerhaps the saddest thing, Is that one moment, youโ€™re in love, or youโ€™re best friends, or youโ€™re in a committed relationship, And the next; youโ€™re just a nuisance, youโ€™re blocked without any good explanation, youโ€™re just another stranger. Or worse yet, youโ€™re forgotten completely.โ€

โ€” Excerpt from a Book Iโ€™ll Never Write, Perhaps the Saddest Thing

5 years ago

MasyaAllah mbak ini bagus banget ๐Ÿ˜‚

Dalam pembuatan keputusan. Aku amati. Logika Or menjadi tirani. Pilih cantik atau pinter ya? Padahal bisa duaยฒnya. Ngapain mempersempit yang sudah diluaskan Allah.

Dalam kondisi ketegangan. Bencana. Aku amati. AND jadi tirani. Gunung meletus dan tsunami. Coronavirus dan kematianยฒ (yang notabene masih aman utk daya tahan tubuh usia 20-30 an)

Puisi terbaik pagi ini

H5N6 udah masuk, waspadalah

5 years ago

[SAMAR]

Salah satu hal yang bisa aku syukuri saat jarak tempuh antara rumah dan kantor memakan waktu kurang lebih 1 jam menggunakan kendaraan pribadi. Disaat itu aku mulai mencintai dinamika jalanan. Rute yang saya lalui antara pulang dan pergi selalu berbeda. Rute yang aku lalui pergi tanggal 1 dan pergi tanggal 2 juga tak sama. Apalagi saat pulang, dikala senja, aku bisa lebih dari 1 jam untuk sampai rumah.

Jogjakarta, suatu saat anda akan bersyukur pernah mampir atau singgah bisa jadi juga mungkin pernah menjadi bagian dari hati-harimu. Benar adanya, setiap sudutnya selalu punya cerita. Dinamika jalanan jogja ? Sampai sekarang bagian mana yang belum aku lalui ? Menangis saat melewati jalan ring road barat ke timur sambil memutar tilawah atau musik kesukaan dengan volume maksimal adalah suatu yang melegakan, merasakan gang-gang penuh dengan polisi tidur yang tidak manusiawi di daerah kota yogyakarta adalah rute andalan untuk menghindari lampu merah. Melewati malioboro yang tidak pernah berkembang jalannya tetapi volume kendaraan yang setiap tahun bertambah tentu saja traffic dimana-mana apalagi saat libur anak sekolah, bus pariwisata adalah alasan utama untuk bertambah lama dijalanan,

Kini, jalanan begitu berbeda, dinamika ini membawaku di satu garis stuck yang membuat hati ini menangis setiap pulang kantor. Kendaan membuat yogyakarta menjadi lebih sepi dan kesepian. Sunyi ini menunjukan hal-hal yang biasanya samar dijalanan.

Terlihat jelas,puluhan muka lesu pedagang jalanan yang sepi pembeli, tukang sol sepatu yang ketiduran, tukang becak bermata sayu, tuna wisma yang ketiduran di trotoar. Tak terhitubg jumlahnya. Aku kaget dengan jumlah mereka yang begitu banyak? Apa karena keadaan ini mereka jadi bertambah banyak mengisi jalanan ? TENTU TIDAK ! mereka selalu ada disana. Hanya tak terlihat.

Hiruk pikuk jalanan yang selama ini membuat keberadaan mereka SAMAR dijalanan, kini semua terlihat jelas. Kesenjangan itu ada. Kapitalisme verrikal berbicara atas sunyinya jalanan. Tidak ada pilihan !

YaAllah aku tahu, jalanan ini adalah dinamika, dan aku berdoa seterusnya akan selalu menjadi dinamika berjalan secepat Engkau menggerakkan hati nurani kami.


Tags
8 years ago

Toleransi

Sewaktu main ke Bali, saya menginap di rumah mewah kawan orang Hindu. Dia baik sekali menyiapkan segalanya untuk saya. Lain lagi dengan kawan baik saya yang satu lagi, dia juga Hindu. Teman diskusi ke-HI-an. Waktu ke Jogja pas libur Natal, saya main ke rumah saudara teman yang keluarganya ada yang Kristen. Malam itu kita makan di sana. Dan, semua keluarganya dengan inisiatif memberikan saya makanan halal. Tanpa sedikitpun saya berkata apa-apa.

Sampai sekarang hubungan saya dengan kawan-kawan nonmuslim baik-baik saja, meski saya tidak pernah mengucapkan ini-itu ke mereka. Saya pun tidak mengharapkan ucapan apa-apa dari mereka. Saya tetap bertahan dengan prinsip saya; akidah itu harus digigit sekuat tenaga.

Saya tidak tahu kenapa isu toleransi begitu menguat belakangan? Apa gegara satu orang penghina agama? Sebelum itu kita baik-baik saja. Saya merasa tingkat toleransi orang Indonesia itu tinggi. Saya bisa menjadi saksi ini semua. Well, kita juga bisa menjaganya. Bukankah sudah cukup dengan satu ayat; untukmu agamamu, untukku agamaku. Kurang simpel apalagi itu ayat? Kurang eksplisit apalagi itu kalimat? Toleransi.

6 years ago
Well, Early At Dawn When I Woke Up This Morning With A Very Depth Breath And Set The Mind, " Yes Today

Well, early at dawn when I woke up this morning with a very depth breath and set the mind, " yes today I will rock my world" until the evening coming and you were realized that nothing big deal happend today , but at least I could enjoy how beautiful sitting at the top of rock waiting sun to set . Alhamdullilah ๐Ÿ˜

4 years ago

WAKTU DAN MATAHARI PERNAH BERHENTI SATU KALI?!

Ya, Matahari pernah ditahan oleh Allah untuk salah seorang Nabi Bani Israil yang bernama Yusya' bin Nun -ุนู„ูŠู‡ ุงู„ุณู„ุงู…-. Kisah tentang beliau diceritakan oleh Rasulullah ๏ทบ dan diriwayatkan secara shahih kepada kita. Hendaknya kita beriman dan mempercayai hadits-hadits shahih yang menceritakan kisah ummat-ummat terdahulu. Kisah Nabi Yusya' diriwayatkan oleh Al Imam Ahmad didalam Al musnad (8315), Al Imam Bukhari didalam Ash shahih (3124), dan Al Imam Muslim didalam Shahihnya (1747). Berikut kisahnya: ุนูŽู†ู’ ุฃูŽุจููŠ ู‡ูุฑูŽูŠู’ุฑูŽุฉูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ :ู‚ูŽุงู„ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ุฅูู†ู‘ูŽ ุงู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณูŽ ู„ูŽู…ู’ ุชูุญู’ุจูŽุณู’ ู„ูุจูŽุดูŽุฑู ุฅูู„ู‘ูŽุง ู„ููŠููˆุดูŽุนูŽ ู„ูŽูŠูŽุงู„ููŠูŽ ุณูŽุงุฑูŽ ุฅูู„ูŽู‰ ุจูŽูŠู’ุชู ุงู„ู’ู…ูŽู‚ู’ุฏูุณู dari Abu Hurairah, dia berkata; Rasulullah ๏ทบ Bersabda: "Sesungguhnya matahari tidak pernah ditahan untuk menusia kecuali untuk Nabi Yusya` ketika malam perjalanan dia menuju Baitul Maqdis." (HR. Ahmad 8315, Isnad hadits ini shahih) ุบูŽุฒูŽุง ู†ูŽุจููŠู‘ูŒ ู…ูู†ูŽ ุงู„ู’ุฃูŽู†ู’ุจููŠูŽุงุกู ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู„ูู‚ูŽูˆู’ู…ูู‡ู : ู„ูŽุง ูŠูŽุชู’ุจูŽุนู’ู†ููŠ ุฑูŽุฌูู„ูŒ ู…ูŽู„ูŽูƒูŽ ุจูุถู’ุนูŽ ุงู…ู’ุฑูŽุฃูŽุฉู ูˆูŽู‡ููˆูŽ ูŠูุฑููŠุฏู ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽุจู’ู†ููŠูŽ ุจูู‡ูŽุงุŒ ูˆูŽู„ูŽู…ู‘ูŽุง ูŠูŽุจู’ู†ู ุจูู‡ูŽุงุŒ ูˆูŽู„ูŽุง ุฃูŽุญูŽุฏูŒ ุจูŽู†ูŽู‰ ุจููŠููˆุชู‹ุง ูˆูŽู„ูŽู…ู’ ูŠูŽุฑู’ููŽุนู’ ุณูู‚ููˆููŽู‡ูŽุงุŒ ูˆูŽู„ูŽุง ุฃูŽุญูŽุฏูŒ ุงุดู’ุชูŽุฑูŽู‰ ุบูŽู†ูŽู…ู‹ุง ุฃูŽูˆู’ ุฎูŽู„ูููŽุงุชู ูˆูŽู‡ููˆูŽ ูŠูŽู†ู’ุชูŽุธูุฑู ูˆูู„ูŽุงุฏูŽู‡ูŽุง. "Ada seorang Nabi diantara para Nabi yang berperang lalu berkata kepada kaumnya; "Janganlah mengikuti aku seseorang yang baru saja menikahi wanita sedangkan dia hendak menyetubuhinya karena dia belum lagi menyetubuhinya (sejak malam pertama), dan jangan pula seseorang yang membangun rumah-rumah sedang dia belum memasang atap-atapnya, dan jangan pula seseorang yang membeli seekor kambing atau seekor unta yang bunting sedang dia menanti-nanti hewan itu beranak". ููŽุบูŽุฒูŽุง ููŽุฏูŽู†ูŽุง ู…ูู†ูŽ ุงู„ู’ู‚ูŽุฑู’ูŠูŽุฉู ุตูŽู„ูŽุงุฉูŽ ุงู„ู’ุนูŽุตู’ุฑู ุฃูŽูˆู’ ู‚ูŽุฑููŠุจู‹ุง ู…ูู†ู’ ุฐูŽู„ููƒูŽุŒ ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ู„ูู„ุดู‘ูŽู…ู’ุณู : ุฅูู†ู‘ูŽูƒู ู…ูŽุฃู’ู…ููˆุฑูŽุฉูŒ ูˆูŽุฃูŽู†ูŽุง ู…ูŽุฃู’ู…ููˆุฑูŒุŒ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ูู…ู‘ูŽ ุงุญู’ุจูุณู’ู‡ูŽุง ุนูŽู„ูŽูŠู’ู†ูŽุง. ููŽุญูุจูุณูŽุชู’ ุญูŽุชู‘ูŽู‰ ููŽุชูŽุญูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ูุŒ "Maka Nabi tersebut berperang dan ketika sudah hampir mendekati suatu kampung datang waktu shalat 'Ashar atau sekitar waktu itu lalu Nabi itu berkata kepada matahari; "Kamu adalah hamba yang diperintah begitu juga aku hamba yang diperintah. Ya Allah tahanlah matahari ini untuk kami. Maka matahari itu tertahan (berhenti beredar) hingga Allah memberikan kemenangan kepada Nabi tersebut." ููŽุฌูŽู…ูŽุนูŽ ุงู„ู’ุบูŽู†ูŽุงุฆูู…ูŽุŒ ููŽุฌูŽุงุกูŽุชู’ - ูŠูŽุนู’ู†ููŠ ุงู„ู†ู‘ูŽุงุฑูŽ - ู„ูุชูŽุฃู’ูƒูู„ูŽู‡ูŽุง ููŽู„ูŽู…ู’ ุชูŽุทู’ุนูŽู…ู’ู‡ูŽุงุŒ ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ : ุฅูู†ู‘ูŽ ูููŠูƒูู…ู’ ุบูู„ููˆู„ู‹ุง ุŒ ููŽู„ู’ูŠูุจูŽุงูŠูุนู’ู†ููŠ ู…ูู†ู’ ูƒูู„ู‘ู ู‚ูŽุจููŠู„ูŽุฉู ุฑูŽุฌูู„ูŒ. "Kemudian Nabi tersebut mengumpulkan ghanimah lalu tak lama kemudian datanglah api untuk memakan (menghanguskannya) namun api itu tidak dapat memakannya. Maka Nabi tersebut berkata; "Sungguh diantara kalian ada yang berkhiyanat (mencuri ghanimah) untuk itu hendaklah dari setiap suku ada seorang yang berbai'at kepadaku." ููŽู„ูŽุฒูู‚ูŽุชู’ ูŠูŽุฏู ุฑูŽุฌูู„ู ุจููŠูŽุฏูู‡ูุŒ ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ : ูููŠูƒูู…ู ุงู„ู’ุบูู„ููˆู„ูุŒ ููŽู„ู’ูŠูุจูŽุงูŠูุนู’ู†ููŠ ู‚ูŽุจููŠู„ูŽุชููƒูŽ. ููŽู„ูŽุฒูู‚ูŽุชู’ ูŠูŽุฏู ุฑูŽุฌูู„ูŽูŠู’ู†ู ุฃูŽูˆู’ ุซูŽู„ูŽุงุซูŽุฉู ุจููŠูŽุฏูู‡ูุŒ ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ : ูููŠูƒูู…ู ุงู„ู’ุบูู„ููˆู„ู. ููŽุฌูŽุงุกููˆุง ุจูุฑูŽุฃู’ุณู ู…ูุซู’ู„ู ุฑูŽุฃู’ุณู ุจูŽู‚ูŽุฑูŽุฉู ู…ูู†ูŽ ุงู„ุฐู‘ูŽู‡ูŽุจู ููŽูˆูŽุถูŽุนููˆู‡ูŽุงุŒ ููŽุฌูŽุงุกูŽุชู ุงู„ู†ู‘ูŽุงุฑู ููŽุฃูŽูƒูŽู„ูŽุชู’ู‡ูŽุง. Maka ada tangan seorang laki-laki yang melekat (berjabatan tangan) dengan tangan Nabi tersebut lalu Nabi tersebut berkata; "Dikalangan sukumu ada orang yang mencuri ghanimah maka hendaklah suku kamu berbai'at kepadaku. Maka tangan dua atau tiga orang laki-laki suku itu berjabatan tangan dengan tangan Nabi tersebut lalu Nabi tersebut berkata; "Di kalangan sukumu ada orang yang mencuri ghanimah". Maka mereka datang dengan membawa emas sebesar kepala sapi lalu meletakkannya' Kemudian datanglah api lalu menghanguskannya. ุซูู…ู‘ูŽ ุฃูŽุญูŽู„ู‘ูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ู„ูŽู†ูŽุง ุงู„ู’ุบูŽู†ูŽุงุฆูู…ูŽ ุ› ุฑูŽุฃูŽู‰ ุถูŽุนู’ููŽู†ูŽุง ูˆูŽุนูŽุฌู’ุฒูŽู†ูŽุง ููŽุฃูŽุญูŽู„ู‘ูŽู‡ูŽุง ู„ูŽู†ูŽุง. Kemudian Allah menghalalkan ghanimah untuk kita karena Allah melihat kelemahan dan ketidak mampuan kita sehingga Dia menghalalkannya untuk kita". (HR. Al Bukhari 3124 & Muslim 1747) Wallahu a'lam Ust. Yami Amanda Cahyanto @kajianislamchannel

6 years ago

"Milik Allah lah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Jika kamu nyatakan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu sembunyikan, niscaya Allah memoerhitungkannya bagimu. Dia mengampuni siapa yang Dia kehendaki dan mengazab siapa yang dia kehendaki . Allah maha kuasa atas segala sesuatu" )m( QS. Al Baqarah : 284)

5 years ago

THE THING ABOUT YOU #1

Let Me introduce my half of my soul,

I guess.

His excitement in here for re-puzzle my heart-broke

I guess

His smile so much meaning

To say "it's okay I'm here"

With some amounts of words and actions

I guess

Your intelligence, here to amaze me

I'm so happy

Your exist

Besides me,

I don't know how long it will be

But for now

You are the path of my soul,

Enlight me

You are a prince

Without Crown

Perfect for Me

nisaafai - nisaafai ๐Ÿ˜€
nisaafai ๐Ÿ˜€

Allah -Science-Allah-Art-Allah-Techno-Allah- My Ultimate daily ๐Ÿ˜€

161 posts

Explore Tumblr Blog
Search Through Tumblr Tags