You could murder one, thousands, or even millions of Moslems. Yet, you would never be able to kill the faith in our heart. Our faith will never be killed nor be feared.
Our brothers you massacred yesterday, they are verily happy right now. You might think you’ve killed them. But it turns out that you gave them a shaheed, a golden ticket to heaven.
Why do you really hate us? When will you stop hating us just because we have a different religion?
As Moslems, we were never taught to curse when angry or avenge when being hurt. But instead we were taught to be patient, even when you call us terrorists.
You have failed if you murdered our brothers to start a war.
You have failed if you murdered our brothers to frighten us.
Mampang Prapatan | © Taufik Aulia
this terrified kitty won't let go of the young man who found it under the rubble.
the reporter was wondering if animals associations would care for the animals situation in gaza and the man answers her: "they do not care about us; human beings, you think they care about animals?! they do not care about us. no one does."
Seakan-akan aku melihat Ramadhan... lalu kusapa ia, "Hendak kemana dikau?"
Dengan lembut seakan-akan dia berkata, "Aku harus pergi, mungkin jauh dan sangat lama. Tolong sampaikan pesanku kepada setiap muslim:
Sesungguhnya syawal telah tiba, salam dan terima kasihku untuknya karena telah menyambutku dengan suka cita. Aku tidak tahu apakah tahun depan ia masih menyambutku lagi atau tidak?
Jika tahun depan ia masih bisa menyambutku lagi, maka aku berharap ia bisa menyambutku dengan lebih baik lagi, dengan penuh tilawah dan shalat malam.
Aku sangat sedih jika mengingat penyambutannya yang kurang berkenan di hatiku. Masih terlalu banyak canda, perkataan yang sia-sia, serta waktu-waktu yang terbuang tanpa arti.
Akan tetapi, semua sudah berlalu dan terlanjur. Semoga setetes air mata yang pernah berlinang dari kedua matanya karena takut tidak bisa menyambutku dengan baik, menghapuskan kesalahan-kesalahannya dan menyempurnakan kekurangan-kekurangannya.
Bergembiralah dengan keimanan dan semangat baru dalam beribadah. Janganlah sepeninggalku ia terjerumus kembali ke dalam kemaksiatan.
Semoga masih tetap merindukan kedatanganku di tahun-tahun mendatang...
Sampai ketemu di pintu Ar-Rayyan..."
Yang menjadi bahan kontemplasi hari ini adalah,
Pena Imaji
The Messenger of Allah (ﷺ) said :
The best of you is the one with best character.
Banyak cara untuk berbuat kebaikan. Jika tak bisa berbuat hal yang besar, mulailah dari hal yang kecil.
"Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan sekecil apa pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. " (Q.S. Al-Zalzalah: 7)
Oh Allah, do not take us out of Ramadan unless You have fixed our situation, made our lives happy, forgiven our sins, accepted our prayers and fasting, and fulfilled what we wish for.
Adik : Mas, kenapa memilih jadi orang baik? Seringnya kelewatan baik malah. Bukannya yang ada kadang disakiti, sering merugi, dibayar juga nggak. Hehe
Kakak : Iya betul. Tapi memilih jadi orang nggak baik juga sama aja. Sadar nggak sadar, yang sakit malah diri sendiri, yang dirugikan diri sendiri juga. Kalau kamu mencari orang baik tapi sulit untuk menemukan, ya nggak ada salahnya untuk coba menjadi apa yang kamu cari tadi. Biar nanti memudahkanmu juga, karena biasanya juga akan dipertemukan dengan orang-orang baik lainnya. Dan satu lagi.
Apa itu Mas?
Nggak semua orang bisa cukup terbuka untuk meminta bantuan orang lain. Entah karena nggak enakan, kurang nyaman untuk membagi beban, dan bermacam penyebab dibelakangnya. Jadi bisa saja ada orang yang sangat terbantu oleh pertolongan yang kamu tawarkan. Meski bentuk terimakasih yang mereka berikan, mungkin hanya terdengar sepertinya terimakasih yang seperti biasa. Tapi kamu tidak tahu seberapa dalam rasa terimakasihnya.
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلَّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ
Allahumma salli wa sallim ‘alaa nabiyyinaa Muhammad.